Begini Cara Bikin Creative Campaign Viral ala ‘S3 Marketing’
Apakah kamu sadar, membuat suatu digital campaign atau kampanye digital yang viral itu ibarat seperti merayu seseorang pada pandangan pertama.
Ketika kamu bisa membuat first impression yang menawan, mencuri dan mendapatkan perhatian, hingga mampu bikin penasaran, makan peluang kamu untuk mendapatkan hatinya akan jauh lebih tinggi.
Tentu hasil yang bakal didapatkan akan sangat berbeda jika first impression yang kamu tunjukkan ke dia datar-datar saja, tidak ada kesan yang membekas sehingga kamu terlupakan begitu saja. Pasti rasanya sakit kan?!
Nah, kurang lebih seperti itulah rumus yang sebenarnya jarang dibahas banyak orang dalam digital campaign. Nasib keberhasilan atau kegagalan campaign kamu, faktanya HANYA ditentukan di bagian awal campaign tersebut!
Bahkan, penilaian terhadap first impression itu bisa hanya dalam hitungan detik. Ingin bukti?
Google misalnya, memberi kesempatan audiens untuk melewati sebuah iklan video setelah 5 detik. Selanjutnya, keputusan untuk menonton atau tidak berada sepenuhnya di tangan penonton. Jadi, sebuah campaign yang dijalankan oleh perusahaan advertising hanya dibekali waktu sependek itu.\
Parahnya lagi, di platform media sosial seperti Instagram, durasi waktu audiens untuk memilih menonton atau melewati sebuah iklan BISA LEBIH CEPAT! Mereka diberikan kebebasan untuk melihat konten yang relevan tanpa perlu menunggu setelah 5 detik seperti Google.
Di Sini Pentingnya Punya Strategi Creative Campaign
Oleh sebab itu, dibutuhkanlah sebuah digital agency yang tidak hanya sekedar bisa membuat creative campaign, tapi juga harus bisa membuat first impression yang menggoda. Mulai dari visual, kata-kata, audio, serta mood yang secara keseluruhan membentuk campaign tersebut perfect!
Nah, berikut ini adalah beberapa unsur yang harus ada dalam setiap creative campaign agar konten yang dibuat bisa viral ditonton jutaan audiens!
UNSUR PERTAMA: IDE yang Menarik!
Unsur pertama yang harus dimiliki sebuah creative campaign adalah harus mencari ide yang menarik itu seperti apa. Tujuannya agar audiens bisa menoleh dan berkata, “Weh, ini apa nih?!”
Kita harus pintar membuat ide yang sangat menarik dan harus berbeda dengan yang lain. Ketika brand kita bisa membuat something yang berbeda dari yang lain, maka potensi campaign kita viral itu sangat tinggi. Nanti kita akan kasih contohnya di bawah.
UNSUR KEDUA: Audiens Kita Siapa?
Kita juga harus bisa mengetahui siapa sebenarnya audiens yang ingin kita target. Tujuannya adalah agar campaign kita bisa tepat sasaran.
Untuk itu, kamu harus mendefinisikan dengan jelas seperti apa target konsumennya. Kamu bisa membuat ‘persona audiens’ demi mempermudah memahami karakteristik dan perilaku mereka.
UNSUR KETIGA: Mengikuti Trend!
Maksudnya di sini ‘follow the trend’ adalah kita harus bisa melihat dengan cepat peluang apa yang bisa terjadi dalam waktu dekat. Baru dari situlah kita bisa mengikuti momentum tersebut.
Karena, kalau bicara digital itu adalah tentang trend yang sifatnya cepat. Sehingga, kita harus bisa memanfaatkan trend yang sedang ada serta menjadikannya bahan campaign yang orisinal dan berbeda dari yang lain.
Viral di Medsos yang Mendatangkan Omset Ratusan Juta!
Mungkin tidak banyak agency kreatif yang punya bisnis F&B seperti Idenya Flux memiliki bisnis kopi dengan nama brand Kopinya Flux.
Bisnis kopi ini sebenarnya tercipta ketika memasuki masa work from home (WFH) karena di kantor ada fasilitas kopi yang dibagikan secara free ke seluruh tim Idenya Flux.
Nah, karena WFH inilah muncul ide untuk memonetisasinya. Alasannya sih simpel. Daripada mesin kopi yang kita miliki menganggur, akhirnya tercetuslah untuk memproduksi kopi buatan kita sendiri.
Menariknya karena kita bergerak di bidang kreatif, kita mencoba membuat brand Kopinya Flux ini berbeda dari brand kopi lainnya.
Nah, di sinilah 3 unsur yang sudah kita sebutkan di atas yaitu ‘ide yang menarik’, ‘tahu audiens kita siapa’, dan yang paling penting adalah ‘bisa mengikuti trend’ diterapkan dalam creative campaign Kopinya Flux.
Sekarang kita lihat yuk 3 cases study di bawah ini.
Case Pertama: Kopi Kaum Hypebeast
Pada saat itu sekitar bulan Mei 2020, sedang viral Ore Supreme yang harganya selangit dan langka. Kemudian, kopi literan waktu itu juga sedang booming-booming-nya.
Nah, untuk bisa riding the wave, trend, dan kreatif, maka dibuatlah produk kopi kaum hypebeast dan jadi viral. Hasilnya? BOOM!
Karena kita jual produk yang unik banget, Kopi Kaum Hypebeast diliput oleh banyak media massa dan bahkan sampe dibeli artis-artis. Coba lihat saja bagaimana cara kami mengemas video produk Kopinya Kaum Hypebeast.
Case Kedua: Paket Kopi Mawar Merah
Karena kita terbiasa jual yang unik-unik, maka kita kembali menghadirkan produk kedua dengan campaign yang tidak kalah unik.
Kita membuat yang namanya Paket Kopi Mawar Merah. Isi paket produk ini adalah kopi, bunga mawar, coklat batangan, dan love greeting card. Terus gimana kita jual produk ini?
Ide menariknya adalah menjual Paket Kopi Mawar Merah menggunakan mobil Mercedes dua pintu yang berwarna merah di pinggir jalan, sehingga berhasil menciptakan awareness.
Hal itu terbukti dilihat dari banyaknya antrian yang tercipta dan ada wanita yang meminta pacarnya untuk dibelikan Paket Kopi Mawar Merah. Kamu bisa lihat video viral-nya di bawah ini.
Video ini lantas berhasil viral dari TikTok pindah ke Instagram. Bahkan, berhasil ditonton lebih dari 300 ribu viewers dan mendapat 26 ribu likes.
Luar biasanya lagi, media sekelas Detik, Kumparan, Liputan 6, hingga LINE Today ini ikut meliput campaign ini secara cuma-cuma.
Case Ketiga: Video Anak Kecil Kasih Pacarnya Kopinya Flux
Kita kembali membuat viral lagi ketika bikin video dengan konsep cinta monyet antara anak smp yang pacaran dengan anak SD.
Jadi, Si anak SMP terinspirasi video Kopinya Flux untuk membelikan kopi juga ke pacarnya. Konsep ini dipakai karena memang campaign ini menarget pasangan muda-mudi yang ingin menyatakan cintanya.
Karena story-nya out of the box banget, video ini bahkan sampe di-repost ulang oleh akun Instagram awreceh.id dan sudah mendapatkan 931.243 views! Kamu bisa langsung lihat videonya di bawah ini.
Google Drive
Dari 3 case di atas kita mampu mendongkrak penjualan Kopinya Flux meningkat pesat dan mendapat omset ratusan juta dalam waktu singkat.
Nah, gimana nih. Semoga kalian mendapat inspirasi ya dari creative campaign yang dibuat oleh Idenya Flux untuk Kopinya Flux.
Sebenarnya, contoh-contoh campaign di atas adalah cuplikan dari portofolio Idenya Flux yang sudah mensukseskan 168 campaigns dan menjadi partner lebih dari 50 brands. Beberapa di antaranya adalah XL Axiata, Uniqlo, Artha Graha, Garuda Indonesia, Citilink, AIA, BNI 46, SONY, Porsche, dan masih banyak lagi.
Kalau kamu ingin punya brand yang kita pikirkan cara marketing-nya seperti apa hingga sampai viral ditonton jutaan audiens, Idenya Flux sebagai full service agency meliputi creative agency, advertising agency, digital agency, dan social media agency dalam satu paket komplit selalu siap membantu dan mengerjakan brand kamu.
Segera tulis saja brief-nya di bawah artikel ini, kita akan segera membalasnya.
===
===
===
===
===
===
Bicara soal creative campaign, kita bisa ambil contoh langsung dari campaign Kopinya Flux yang mampu viral berkali-kali, bahkan sampai dibilang ‘bukan S3 Marketing lagi, tapi sudah S10 Marketing’.
Kopinya Flux sukses membuat konten viral yang merebut perhatian netizen. Video ini berhasil ditonton lebih dari 300 ribu viewers dan mendapat 26 ribu likes. Kamu bisa melihat kembali videonya di bawah ini.
Instagram
Kesuksesan campaign Kopinya Flux tidak terlepas dari bantuan Idenya Flux sebagai sister company yang merupakan perusahaan creative agency, digital agency, dan social media agency dalam satu paket yang merancang keseluruhan strategi campaign. Strategi yang disusun mulai dari masukan ide kreatif hingga bagaimana cara mengamplifikasinya di media sosial hingga media massa.
Ide campaign untuk Kopinya Flux adalah berjualan kopi menggunakan mobil mewah. Namun, tidak berhenti sampai di sana saja, kita juga membuatkan alur agar campaign ini bisa viral lintas platform.
Jadi alurnya seperti ini. Ada seorang netizen yang tidak sengaja melihat dan merekam mobil sekelas Mercedes-Benz yang biasanya untuk nge-date dengan pacar dijadikan ‘kedai keliling’ untuk jualan kopi di pinggir jalan.
Kamu bisa melihat kembali videonya di bawah ini.
Gaung campaign ini makin terdengar luas karena diamplifikasi lebih besar oleh banyak media massa seperti Detik, Kumparan, Liputan 6, LINE Today, Okezone, Suara, Brillio, dan lain sebagainya.
Kesukses first impression yang mengesankan inilah yang membuat orang bisa dengan suka rela menonton kelanjutan video tersebut yang sebenarnya adalah sesi mention produk. Inilah momen ketika sebuah brand mendapatkan eksposurnya. Dalam hal inilah message dari produk yang ingin kita sampaikan bisa meresap ke benak audiens secara halus.
Nah, di sinilah pentingnya punya strategi creative campaign yang tidak hanya berhenti pada membuat konten menarik, tapi juga membuatnya sampai viral dan ditonton oleh banyak audiens.
Jika kamu ingin membuat campaign viral hingga jadi trending topic di tengah netizen, Idenya Flux sebagai perusahaan creative advertising agency siap membocorkan segudang ide emas agar campaign kamu berhasil.
Segera tulis saja brief-nya di bawah artikel ini, kita akan segera membalasnya.
===
===
===
Poin viral:
- kopi supreme
- Idenya nyata buktinya
Viral:
- Idenya trend tahun lalu itu kopi literan.
- Nah kita coba bikin kopi yang unik2.
- Comtohnya apa?
- Trennya ya orie supre keluar.
- Nanti kita bikin kita kopi orea supreme yang harganya sampe 2 juta.
Audience:
- Bikin kopi mawar merah
- Targetin pasangan muda mudi yang ingin nyatain cinta
- Nah kita bikin video di tiktok, yang pacarnya beliin kopi.
Sekarang kita lihat yuk, contoh nyatanya.